Seorang pria menemukan sebuah kepompong bakal kupu-kupu. Suatu hari lubang kecil muncul, orang itu duduk dan mengamati kupu-kupu kecil selama beberapa jamyang berjuang untuk memaksa tubuhnya keluar melalui lubang kecil. Kemudian tampak kupu-kupu kecil itu berhenti tidak membuat kemajuan. Binatang itu tampaknya terjebak.
Pria itu memutuskan untuk membantu kupu-kupu dan dengan sepasang gunting ia memotong terbuka kepompong. kupu-kupu kemudian muncul dengan mudah. Tetapi ada sesuatu yang aneh. Kupu-kupu itu memiliki tubuh bengkak dan sayapnya mengkerut. Pria itu menyaksikan kupu-kupu itu dan mengharapkan untuk memiliki proporsi yang benar. Tapi tidak ada yang berubah. Kupu-kupu itu tetap sama seperti sebelumnya. Itu tidak pernah bisa terbang.
Dalam kebaikan dan tergesa-gesa orang itu tidak menyadari bahwa perjuangan kupu-kupu untuk melewati lubang kecil dari kepompong adalah cara alami untuk memaksa cairan dari tubuh kupu-kupu ke sayapnya sehingga akan siap untuk terbang.
Seperti anak pohon yang tumbuh kuat karena diterpa angin, dalam hidup kita semua harus berjuang yang membuat kita kuat.
Ketika kita melatih dan mengajar orang lain akan sangat membantu jika membiarkan orang melakukan hal-hal untuk diri mereka sendiri.
(Ack Paul Matthews)
brought to you by Sumber Ilmu-Sumber Kearifan
No comments:
Post a Comment